Rabu, 29 Oktober 2008

Hyperstreaming di antara Hyper-hyper Lainnya

1. Single stream dengan latency yang rendah.
Salah satu yang menjadi penghambat kecepatan sebuah sistem adalah nilai latency (waktu tunda). Dengan teknologi yang satu ini, maka latency akan menjadi semakin kecil. Efeknya akan terasa ketika Anda mengakses harddisk. Dengan chipset ini, maka pengaksesan akan mengurangi latency sebanyak 5%. Sedangkan jika digunakan untuk aplikasi yang ringan-ringan saja, maka latency akan berkurang sebanyak 43%. Ini adalah nilai yang cukup berarti, terlebih bagi para pengguna dengan pemakaian normal.

2. Multiple stream dengan pipelining dan teknologi concurrent execution.
Selain latency yang juga menjadi kendala kerja sebuah sistem adalah kurang besarnya kapasitas transmisi data, sehingga proses berjalan menjadi lebih lamban.

Oleh sebab itu, chipset hyperstreaming memberikan terobosan dengan memperlebar bandwidth ini dan secara simultan memproses data non-sequential untuk meningkatkan performa sistem. Misalkan saja Anda ingin memindahkan data dari satu harddisk ke harddisk lain, maka untuk 1 GB-nya Anda akan mampu menghemat waktu sebanyak 15%, sedangkan jika Anda memindahkannya sebanyak 4 GB, maka waktu yang dapat terhemat adalah 35%.

3. Specific stream dengan teknologi channel prioritas.
Ini adalah sistem di mana ia dapat membedakan mana yang menjadi prioritas. Apakah mendengarkan musik, proses pengetikan (bagi yang sedang mengggunakan word processor), dan lain sebagainya. Jika ada satu hal atau kegiatan menjadi prioritas, maka sistem akan mengalokasikan bandwidth dan jalur yang dibutuhkan.

4.Smart stream dan teknologi flow control.
Ini adalah bagian dari teknologi yang memungkinkan untuk melakukan streaming secara lebih efisien. Teknologi yang keempat ini berperan seperti layaknya manajer pada sistem resource. Chipset ini dapat memilih dan menyediakan dengan baik kebutuhan aplikasi Anda. Sehingga bagi Anda yang ingin menjalankan beberapa aplikasi sekaligus, tidak perlu cemas kegiatan Anda menghambat program atau aplikasi lain yang juga sedang dijalankan. Misalnya, browsing atau chatting sambil mem-burn CD.

Support yang Luas
Jika motherboard Anda sudah menggunakan teknologi hyperstreaming, bukan berarti Anda tidak dapat menggunakan teknologi lain untuk komputer Anda.

Teknologi hyperstreaming dapat digabungkan dengan teknologi lain. Bahkan dengan menggabungkan teknologi hyperstreaming dengan teknologi lain yang juga bekerja dengan sangat cepat, maka efektivitasnya semakin lebih dapat ditingkatkan. Misalnya dengan menggabungkan hyperstreaming dengan Hyper-Threading, atau menggabungkan hyperstreaming dengan processor AMD hypertransport. Bahkan dengan menggabungkan kedua teknologi yang saling mendukung ini dapat membuat kecepatan dan kelancaran kerja komputer, khususnya dalam menjalankan aplikasi streaming menjadi semakin lancar.

Sebenarnya selain teknologi hyperstreaming yang ditawarkan oleh SiS ini, masih ada teknologi lain yang memiliki kerja yang sama juga ditawarkan oleh produsen chipset yang lain.

Pengembangan teknologi yang digunakan untuk aplikasi streaming memang cenderung lebih dikonsentrasikan saat ini oleh para produsen TI, mengingat teknologi ini selain memang sedang naik daun, namun keberadaannya di masa yang akan datang akan sangat berguna.

Tetapi jika Anda ingin menggunakan perangkat yang akan sangat mendongkrak kemampuan computer Anda saat menjalankan aplikasi streaming, maka Anda harus mempertimbangkan keseluruhan perangkat yang dibutuhkan. Tidak hanya motherboardnya saja yang perlu diperhitungkan tetapi juga processor dan memory yang sebaiknya juga harus ikut mendukung. Seperti Hyper Threading dan Dual Channel.

Kedua teknologi sangat tepat untuk diterapkan pada computer yang akan banyak sekali menjalankan aplikasi streaming. Sehingga computer Anda dapat bekerja dengan lebih maksimal dan optimal.

Fadilla Mutiarawati

Tahun lalu, SiS, sebuah perusahan chipset di Asia, memperkenalkan sebuah chipset baru yang diberi julukan hyperstreaming. Mengapa disebut hyperstreaming? Apa yang membuatnya berbeda dan istimewa? Bagaimana bedanya dengan teknologi lain yang juga menggunakan istilah hyper yang lain?

Beberapa tahun belakangan ini, sering sekali kita mendengar istilah hyper dipergunakan. Sampai akhir tahun 2003, sudah ada tiga komponen komputer yang menggunakan istilah hyper yaitu Intel untuk processor-nya, lalu processor AMD juga untuk processor-nya, kemudian yang terakhir adalah SiS dengan chipset-nya.

Jika Intel menggunakan istilah hyper yang digabungkan dengan kata threading dan AMD menggabungkan kata hyper dengan kata transport, sedangkan SiS menggunakan istilah hyper digabungkan oleh kata streaming, menjadi hyperstreaming. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan hyperstreaming, dan apa bedanya dengan hyper yang lain?

Satu hal yang paling utama yang membedakan antara hyperstreaming dengan hyper lainnya adalah jenis komponennya. Jika Hyper-Threading dan Hypertransport digunakan untuk processor, hyperstreaming digunakan untuk motherboard.

Sebenarnya apa yang dimaksud dengan hyperstreaming? Istilah hyper sering sekali dipergunakan untuk menggambarkan sebuah komponen yang memiliki kemampuan super. Misalnya saja Hyper-Threading atau hypertransport. Komponen yang dinamakan hyper ini biasanya memiliki kemampuan super, tergantung pada kata belakangnya. Jika Hyper-Threading diberikan bagi processor yang memiliki kemampuan threading yang sangat tinggi, sedangkan hypertransport diberikan pada komponen yang memiliki kemampuan transport sangat tinggi.

Lalu bagaimana dengan hyperstreaming? Kata “streaming” hampir selalu dipergunakan pada peralatan yang banyak digunakan untuk menjalani aplikasi multimedia. Sebuah proses yang berjalan secara kontinyu yang kadang membutuhkan waktu real time/langsung.

Dengan demikian, jika sebuah motherboard memiliki sebutan hyperstreaming, maka motherboard tersebut memiliki kemampuan tinggi dalam menjalankan berbagai macam aplikasi maupun kegiatan streaming lainnya. Mulai dari mendengar lagu, menonton film, sampai melakukan video conference dengan Internet.

Sebutan hyperstreaming sendiri bukan merupakan julukan bagi sebuah motherboard. Melainkan hanya pada chipset yang digunakan oleh motherboard tersebut. Di antara dua chipset pada motherboard, hanyalah chipset northbridge saja yang dilengkapi dengan teknologi hyperstreaming. Mengapa demikian? Karena pada chipset northbridge inilah proses utama streaming terjadi. Seperti yang sempat dibahas pada PC Media Mei 2004 yang lalu, bahwa dalam northbridge terdapat di antaranya dua komponen penting yang sangat utama, yaitu processor dan memory. Kedua hal ini memegang peranan yang sangat penting bagi kinerja sebuah komputer. Tidak hanya mempengaruhi efisiensi waktu, tetapi juga efektivitas kerja komputer.

Empat Teknologi Bersinergi
Keberadaan motherboard ternyata tidak hanya mengikuti perkembangan komponen lain yang menempel padanya. Namun, ia juga dapat ikut memberikan kontribusi besar pada perkembangan teknologi TI. Contoh saja teknologi hyperstreaming yang kini dimiliki oleh chipset produksi SiS.

Untuk menyeimbangi kemajuan yang dialami dunia multimedia khususnya melalui Internet, maka aplikasi streaming menjadi semakin marak. Jika dahulu hanya diawali dengan berkirim pesan teks saja secara real time, kini dengan kemajuan yang ada tidak hanya teks saja yang dapat dikomunikasikan secara real time, video pun dapat dilakukan secara real time. Berkomunikasi dengan video ini dinamakan juga konferensi video (video conference). Konferensi video banyak dilakukan tidak hanya sebagai sarana komunikasi pribadi saja, namun juga sudah merambah untuk keperluan bisnis dan pembelajaran.

Sayangnya, sampai saat ini banyak kendala yang mengakibatkan komunikasi dengan cara seperti ini berjalan sangat lamban. Kendala-kendala tersebut muncul dari berbagai pihak. Mulai dari jaringan Internet-nya sampai pada komputer yang melakukannya.

Tidak hanya konferensi video saja yang dikatakan aplikasi streaming. Mendengarkan radio atau menonton TV melalui Internet bisa juga dikatakan streaming.

Masalah yang menghambat memang muncul dari mana-mana, namun dari pada repot menyelesaikan masalah dari luar lebih baik jika memperhatikan perangkat yang kita gunakan saja. Salah satu caranya adalah menggunakan perangkat yang bekerja sangat cepat dan efisien. Dan salah satunya dengan motherboard yang menggunakan teknologi hyperstreaming ini.